HASIL DISKUSI STUDY AGAMA HINDU
KELOMPOK 1:
Fahmi dzilfikri (1111032100030)
Fitri astuti (1111032100054)
Tema:
1.
Asal Usul Nama Hindu Dan Sejarah India Kuno
2.
Interaksi antara Bangsa Arya dan Bangsa
Dravida
Dosen pembimbing:
Hj. Siti Nadroh, M. Ag
Oleh:
Ifa Nur Rofiqoh
(1111032100049)
JURUSAN PERBANDINGAN AGAMA
FAKULTAS USHULUDDIN DAN FILSAFAT
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2012
A. SEJARAH INDIA KUNO
Mohenjodaro ditemukan disekitar sungai Indus. Terutama terpusat di
sepanjang Indus dan daerah punjab, peradaban diperluas ke sungai ghaggar-Hakra
lembah dan yamuna, gangga-doap yang meliputi sebagian besar Pakistan, meluas
kedalam negara-negara barat seperti India, Afganistan, bagian timur Balochistan
dan Iran.
Mohenjodaro dan Harappa merupakan kota terbesar yang berada di lembah
sungai Indus. Mohenjo-daro dan Harappa merupakan peradaban yang tinggi
nilainya, yang ditandai dengan adanya kota yang teratur penataannya. Rancangan
kota Mohenjodaro dan Harappa termasuk kota pertama di dunia yaitu menggunakan
sanitasi sistem. Didalam kota rumah-umah individu atau kelompok dibangun dalam
suatu pemukiman dengan memungkinkan sirkulasi udaranya, dengan jalan agar selau
mendapatkan udara yang segar. Dengan kata lain sistem sirkulasi udara di Mohenjodaro
pada waktu itu sudh ada. Air yang berada dirumah-rumah bersal dari sumur. Dari
sebuah ruangan yang tampaknya terlah disisihkan untuk mandi, air limbanh
diarahkan kesaluran tertutup yang berbasis di jalan utama. Indus kuno sistem
pembuangan air kotor dan saluran air yang dikembangkan dan digunakan
dikota-kota deseluruh wilayah Indus jauh lebih maju daripada yang ditemukan di
lokasi perkotaan kontemporer di Timur Tengah dan bahkan lebih efisien daripada
yang ada di banyak daerah di Pakistan dan India. Mohenjodaro dan Harappa juga
menggunakan sisrem irigasi, hal ini dilihat dari pembuatan pemukiman sudah dipertimbangkan
agar rumah-rumah tidak terkena banjir dengan membuat jalan air. Semua rumah
memiliki fasiliras air dan saluran air.
Sebagan besar penduduk kota telah bermata pencaharian sebagai pedagang,
pengrajin dan petani. Bahkan dari daerah jauh digunakan dikota-kota untuk
membangun segel, menak-menik dan objek lain. Beberapa segel yang digunakan
untuk cap tanah liat pada perdagangan barang dan mungkin memilik kegunaan lain
juga. Dan beberapa kerajinan ini masih diprektekan di India sampai saat ini. Hasil
kebudayaan yang terdapat di Mohenjodaro dan Harappa berupa seni pahat atau ukir
kerajinan. Banyak kerajinan seperti keramik dan batu akik dan menak-menik
mengilap digunakan dalam pembuatan kalung, gelang dan ornamen lain.
Mengingat banyaknya patung-patung ditemukan di lembah Indus telah secara
luas menyatakan bahwa orang-orang Mohenjodaro dan Harappa menyembah patung yang
di sebut ibu dewi yang melabangkan kesuburan. Beberapa lembah indus menunjukan
swastika yang dikemudian hari, agama dan mitologi, khususnya di india
agama-agama hinduisme an jainisme. Bukti paling awal unsur-unsur Hindu yang ada
sebelum dan sesudah awal periode Harappa ditemukan simbol-simbol Hindu yang
berupa siva lingam
B. SEJARAH
AGAMA HINDU
Agama Hindu merupakan agama pokok yang dianut di kawasan
India. Agama ini banyak didadasarkan pada naskah-naskah suci yang ada. Tidak
seperti agama lain, Hindu tidak dapat
diketahui secara pasti siapa pendirinya atau siapa pembawa pertamaa
ajaran-ajarannya. Inilah salah satu kesulitan dalam mempelajari agama Hindu.
Ketidakadaan sejarah Hindu ini, dimungkinkan karena dalam sejarah awalnya tidak
sempurna sebagai suatu agama yang terkonsep atau secara pasti dicetuskan
sebagai agama, tetapi berangsur-angsur menjadi agama yang dilembagakan.
Kemunculannya yang masih dalam zaman (bisa jadi) primitif ini, tidak mendorong
arti penting sejarah, sehingga tidak ada peniggalan-peninggalan sebagai penanda
pasti awalnya agama Hindu. Hindupun baru muncul 2000 tahun setelah kedatangan
bangsa Arya. Kedatangan bangsa Arya ke india kuno berlangsung secara bertahap
Sehingga dapat diartikan sebagai
perpindahan. Bangsa arya melakukan perpindahan
karena semakin banyaknya penduduk sehinggan lahan yang ditempati tidak
sebanding atau tidak seimbang dengan jumlah penduduknya.
Sejarah mencatat, bahwa penamaan agama Hindu
melalui beberapa fase istilah. Penamaan ini pertama kali diberikan oleh bangsa
Persia --yang diakui memiliki peradaban yang lebih dulu/kuno di antara
peradaban bangsa-bangsa lain. Bangsa Persi menyebutnya dengan istilah Sindhu,
berasal dari bahasa Sansekerta, yang kemudian berubah menjadi Hindu.
Dalam kajian agama-agama dunia, Hindu dianggap sebagai
agama tertua di dunia. Lahir jauh sebelum Moses,
Buddha, dan Kristus.Bermula dari abad ke-15 dan masih berlangsung
hingga sekarang. Agama Hindu timbul dari dua arus tama yang membentuknya, yaitu
agama (bangsa) Dravida dan agama (bangsa) Arya. Dalam perkemangannya di India,
kemudian muncul usaha-usaha untuk memasukkan berbagai macam kepercayaan yang
ada, seperti filsafatnyadan praktek-praktek keagamaannya dalam suatu sistem
yang sekarang disebut sebagai agama Hindu.
Meski demikian dalam penulisan sejarah agama Hindu
dipriodisasikan kedalam beberapa priode, yaitu: Pertama, Perkembangan agama Hindu
di India pada Zaman Veda (6500-2000 SM). Kedua Perkembangan Agama Hindu di
India Zaman Brahmana (2000-1500 SM). Ketiga, Perekembangan agama Hindu di India
pada zaman Upanisad (1500-500 SM). Kemudian periode selanjutnya perkembangan
agama Hindu ke berbagai wilayah di luar India.
Dalam perkembangannya, dari agama Weda Hindu menyerap
sistem korban dan dewa-dewa alam. Dari agama Brahmana agama Hindu menyerap
kepercayaan akan kekalnya kitab Weda, sistem kasta, upacara-upacara yang rumit
dan perayaan keagamaan. Dari agama Upanishad agama Hindu menyerap konsep
tentang Realitas Tertinggi, juga tentang pengertian kesatuan dengan Tuhan.
Agama Upanishad adalah penentang agama Brahmana. Dari ajaran-ajaran Sri Krishna
agama Hindu menyerap ajaran monoteisme dan ajaran etika.
Terlepas dari dua arus utama tadi, di India masih
ditemukan kepercayaan suku asli yang juga tetap ada perwujudannya dalam agama
Hindu. Suku-suku asli India ini menyembah nenek moyang, hantu, sungai, gunung
pohon dan binatang. Objek-objek ini juga diserap oleh agama Hindu. Di antara dewa
yang berasal dari kepercayaan suku asli ialah dewi Kali yang mengerikan. Dalam
mitologi Hindu, Kali ini adalah istri Siwa dan Dewa Ganesha.
Bangsa dravida adalah bangsa yang mempunyai kepercayaan
terhadap animisme, sedangkan bangsa arya adalah bangsa yang mempunyai
kepercayaan terhadap dewa-dewa, yang kemudian akhirnya merekapun melebur
menjadi satu-kesatuan, baik bangsa maupun kepercayaannya. Berkat peleburan
kebudayaan dravida yang tua itu dengan kebudayaan arya terjadilah kemudian
kebudayaan India.
Agama Hindu juga disebut dengan sanata dharma yang
berarti agama tanpa awal, tidak dilahirkan namun tetap ada dan kekal sampai selamanya,
atau disebut juga dengan widika dharma yang berarti agama yang
berdasarkan/berpedoman pada kitab suci weda.
C. KETERANGAN
Beberapa uraian tentang agama hindu tersebut adalah
merupakan hasil diskusi pada study agama hindu yang dilaksanakan pada:
Hari/
Tanggal : Kamis, 13 September
2012
Tema : 1. Asal Usul Nama Hindu
Dan Sejarah India Kuno
2. Interaksi antara Bangsa Arya dan Bangsa
Dravida
Moderator :
M. Ridwan Zein
Narasumber : 1. Fitri Astutik (1111032100054)
2.
Fahmi Dzilfikri (1111032100030)
Notulis
:
Ifa Nur Rofiqoh (1111032100049)
Penanya : 1. Rini Farida 4. Mila Kamila
2. Moh. Muhyidin 5. Dede Ardi Hikmatullah
3. Anto Suryanto 6. Agus Risky
Participant/Komentator : 1. Fitri Astuti
2.
Fahmi Dzilfikri
3. M.
Ridwan Zein
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar